Sungguh memalukan , melucukan sekaligus menyedihkan beberapa pejabat Indonesia ini. Kemarin-kemarin kita dihebohkan oleh kelakuan salah satu pejabat yang nonton vidio porno ketika rapat. Sekarang, Dewan Komisi 8 tidak tahu alamat email resmi komisi delapan.
Yang jadi permasalahan tentu bukan hafal atau tidaknya e-mail tersebut. Tapi, mungkinkah para pejabat tidak peduli perkembangan media internet di Indonesia, atau tidak peduli sama sekali pada hal tersebut?.. Jawab saja sendiri ya...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar